Tiba juga tanggal 25 November 2017. Hari lahirnya PGRI yang
kemudian diperingati sebagai hari Guru Nasional. SELAMAT HARI GURU buat All Guru dimana saja berada :).
Teringat dahulu
saat diriku memilih jalan sebagai guru dalam ‘’mencari RidhoNya” (Sebuah motto
Hidupku Menjadikan setiap jejakku untuk meraih Ridho Allah SWT) banyak yang
menyayangkan dan menyuruhku berfikir ulang. Banyak faktor yang menganggap Guru
adalah pekerjaan yang sulit untuk dijalankan dan menyamankan kehidupan. Salah satunya adalah karna faktor
kesejahteraan. “ Berapalah gaji guru” itu yang sering dikeluhkan.
Aku hanya diam dan meyakinkan diri. Bukankah
Allah berfirman dalam Al-qur’an surat
al-Taubah ayat 122 yang artinya berbunyi :
Artinya
: Tidak sepatutnya bagi mukminin itu pergi semuanya (ke medan
perang). Mengapa tidak pergi dari tiap-tiap golongan di antara mereka beberapa
orang untuk memperdalam pengetahuan mereka tentang agama dan untuk memberi
peringatan kepada kaumnya apabila mereka Telah kembali kepadanya, supaya mereka
itu dapat menjaga). dirinya.(Q.S.9.122)
Inilah pilihan hidup yang
secara sadar aku jalankan. Jadilah aku guru Tk. Tepatnya aku ingin menjadi guru sedalam cinta. Menjadi guru yang hadir untuk ananda usia
dini. Usia dimana semua jejak disematkan disini. Usia Dimana semua kemajuan
fundamental terjadi disini. Usia dimana, kesalahan sedikit saja akan membekas
dimasa depan. Baiknya aku mendidik akan menjaga pertautan neuron yang melebat
dan mengikat kuat. Khilafnya aku mendidik akan memutuskan rangkaian kecerdasan yang telah
terbangun, yang konon kata hasil penelitian jumlahnya milyaran.
Oleh karenanya harus menjadi guru yang dalam cintanya pada murid-muridnya. Menjadi tak sekedar guru tapi juga menfungsikan diri sebagai ayah bunda ananda. Inilah yang kumaksudkan dengan guru sedalam cinta. Aih..mirip film ya..(.pinjem istilah ustdz Salim A Fillah, hehe..)
Mengajar merupakan sebuah bakti yang membahagiakan.
Melekatkan huruf demi huruf dilisan ananda, menanamkan konsep-konsep dasar keilmuan
dengan metode yang menyenangkan adalah sebuah perjalanan hidup yang sungguh
membahagiakan.
Melihat binar penasaran dan menumbuhan semangat ananda untuk
terus bereksplorasi...sungguh luar biasa senangnya.
Prestasi demi prestasi aku torehkan. Membimbing ananda lomba
pidato sampai meraih juara, lomba mewarnai dan lomba2 lainnya. Sungguh
perjalanan yang penuh warna.
Setiap hari aku menikmati senyuman, sapa keriangan dari anak
didikku serta do'a yang mereka ucapan didepanku. Betapa aku bahagia. Nilai kecil rupiah yg uterima jadi terlupa.
Disisi lain, jangan sangka aku terlepas dari segala
lara.
Menjadi guruPpaud ibarat menjaga porselen dirumah sikaya.
Goresan sedikit saja karena ananda yang sedang berlatih mematangkan motorik
kasarnya ini terjatuh membuat senyuman orang tua sirna.
Mulai dari koment “Kok
bisa jatuh anak saya buguru”....sampai ada yang pingin melapor sama ketua
yayasan juga ada.
Yah, aku memaklumi. Luka diananda sedikit tapi kesal pada
orang tua begitu mendalam.
Namun sebagai guru aku juga manusia. Kadang dihimpit
kewajiban membuat Rpph, aktif dikegiatan keguruan, Menyiapkan event2 disekolah
semacam market day, fieldtrip, muharom, hari anak, hari guru, hari bahasa arab,
hari bahasa indonsia, hari Kartini, Hari ibu, hari kemerdekaan dan yang lainnya acapkali menguras tenaga.
Juga karena kurang
enak badan, bergadang menyiapkan bahan pembelajaran, sampai lembur karena sekolah
akan diakreditasi membuat kurang tidur, lupa makan dan meriang ga’k aruan.
Akhirnya fokus berkurang dalam pengawasan pada ananda Maka terjadilan insident2
yang tak terelakkan.
Namun semua adalah pelengkap kebahagiaan. Ayah bunda ananda
adalah mitra kami. Yang mempercayakan ananda dalam bimbingan kami. Yang
dengannya aku mewujudkan motto hidup mencari ridho Ilahi. Semoga jadi perantara hadirnya ilmu bagi generasi bangsa. Semoga jadi ilmu yang terhitung sebagai amal jariah yg berbuah surgaNya. Aamin.
Bagaimana dengan pengalaman teman2 guru Paud yang lain? Yg mau tinggalkan komentar saya do'akan tambah cantik / ganteng ya
Bagaimana dengan pengalaman teman2 guru Paud yang lain? Yg mau tinggalkan komentar saya do'akan tambah cantik / ganteng ya
disudut kota medan. Asam kumbang, 24 Nov 2017
Comments
Post a Comment